-->

9 Tempat Mandi Seru Dengan Suasana Alam Di Banyuwangi



Bosen ga mandi di ruangan? Apalagi suasana dan gerakannya gitu-gitu ajakan.

Belakangan ini tiap berpergian selalu bawa handuk dan pakaian ganti. Yah buat  jaga-jaga aja, kalau nemu sungai atau sumber air yang jernih untuk main air bahkan memutuskan untuk mandi di sana. Berdomisili di Banyuwangi ini menyenangkan, banyak alam yang masih asri dan terjaga, sungai-sungai dan sumber air dijaga benar-benar. Apalagi melihat batas barat dan utara Banyuwangi dikelilingi benteng pegunungan Raung-Suket- Ranti- Merapi Ungup-ungup (ada yang menyebutnya pegunungan Ijen Purba) sehingga sambil mandi bisa menikmati alam sekitar yang mememiliki pemandangan yang menarik.

Ada 9 (sembilan) tempat mandi di alam Banyuwangi dengan pemandangan yang menawan untuk dikunjungi.

1. Air Terjun Jagir

Air terjun ini terletak di Desa Kampunganyar, Kecamatan Glagah. Secara letak cukup dekat dengan kota dan jika kita turun dari Kawah Ijen menuju ke kota Banyuwangi bisa sekalian mampir karena letaknya searah (lewat rute perkebunan kalibendo). Sumber air dari air terjun ini berasal dari bawah tanah sehingga airnya jernih dan sejuk banget.  Air tersebut jatuh melewati tanaman merambat di tebing air terjunnya ke kolam semi alami yang dalamnya hanya kurang lebih 70-80cm saja.  Ini yang kusuka, tak khawatir harus tenggelam karena tak bisa berenang atau mengajak anak-anak. Selain itu, kolam alami ini punya luasnya cukup pas untuk berendam dan bermain air. Jika datang pas sepi, datanglah sebelum jam 8, dan jam segitu, kondisi airnya lagi dingin-dinginnya :D.


2. Pemandian Alam Seladaan Japuro

Letaknya masih satu desa dengan air terjun Jagir yaitu di Dusun Japuro, Desa Kampunganyar, Kecamatan Glagah . Bedanya dengan jagir yang berada di pinggir ruas jalan menuju kota Banyuwangi, Seladaan Japuro ini harus masuk ke jalan desa, menuju Dusun Japuro. Kolam merupakan kolam semi alami yang cukup luas, memiliki kedalaman paling dalam sekitar  70 cm dan anak-anak cocok bermain disini.  Pemandangan sekitar pemandian seladaan japuro ini berupa persawahan, namun tak perlu khawatir karena air di pemandian seladaan ini tidak bercampur dengan ai irigasi sawah sekitar karena punya saluran irigasi yang berbeda. Karena airnya berasal dari mata air bawah tanah, air ini sejuk. Bahkan warga dusun Japuro memanfaatkan air yang segar tersebut berbudidaya ikan koi, mas dan sidat. Bahkan saluran got mereka diisi dengan ikan mas sebagai wahana hiburan pengunjung pemandian seladaan japuro.


3. Sendang Seruni

Sendang Seruni ini terletak di Desa Taman Sari, Kecamatan Licin. Kondisinya cukup tenang, jauh dari hiruk pikuk keramaian karena terpagar alami oleh rimbunan bambu-bambu. Air disini pun sama, berasal dari dalam tanah yang keluar dari bawah vegetasi rumpun bambu. Benar kata orang tua dulu, biasanya di dekat hutan bambu ada sumber air. Dari sumber air tersebut mengalir ke sebuah kolam yang terbentuk semi alami yang luas. Kedalamannya bisa sampai 1 meter dan masih aman untuk anak-anak bermain air, berenang dan mandi. Hanya saja pihak pengelola melarang mendekati sumber air karena untuk menjaga agar sumber air tersebut tidak rusak. Untuk ke Sendang Seruni patokannya mudah ikuti jalan raya menuju ijen, setelah melewati pasar licin sekitar 10 menit akan ada pertigaan yang mempunyai plang Hotel Grand Harvest, masuk jalan tersebut dan tinggal ikuti petunjuk jalannya menuju Sendang Seruni.


4. Air Terjun Kembararum (Air Terjun Temcor)

Air Terjun yang juga dikenal dengan air terjun Temcor ini terletak di Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi.  Bentuk air terjunnya cukup eksotis karena air sungai di atas jatuh di tebing yang cukup lebar. Di bawah air terjunnya terdapat kolam semi alami yang dibuat dengan membendung aliran sungai.  Kedalamannya sekitar 1 meter bahkan di dekat tebingnyua ada sisi yang lebih dalam. Jika kalian bawa anak-anak kesini perlu didampingi atau bermain air di area anak-anak saja. Karena air terjun ini terletak di antara dua bukit atau di celah jurang, angin yang bertiup cukup banyak apalagi membawa butiran air dari air terjun sehingga suasana di sekitar air terjun Kembar Arum cukup menyegarkan.


5. Air Terjun Telunjuk Raung

Air terjun ini dekat dengan air terjun Kembangarum, tepatnya di Dusun Marangan, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon. Mata airnya keluar dari kaki Gunung Raung yang airnya selalu jernih sepanjang tahun. Air terjunnya jatuh dengan deras, agak menakutkan memang tapi kita bisa bermain air di sungainya, duduk di batu atau sekedar berendam. Airnya sudah dipastikan dingin dan siap menyegarkan badan kalian kembali.


6.  Seladaan Songgon ( Kebun Durian Pak Likin)

Di daerah Songgon, tepatnya di desa Pakis terdapat kebun yang dinamai daerah kampung durian karena di sekitar kebun tersebut banyak pohon durian. Di tengah kebun durian salah satu warga bernama pak Likin terdapat sumber air bawah tanah yang airnya menyegarkan. Karena ada sumber air yang mengalir melewati kebunnya, pak likin membuat kolam renang sedalam kira-kira 1 meter. Kolamnya dibuat seolah-olah alami dengan dinding dan lantai dasar kolam dari batuan kali. Asik sekali rasanya berendam dan berendam disini dan menjadi tempat mandi favorit saya selain air terjun Jagir. Pak Likin dan istrinya membuka usaha berjualan Durian (jika musim) dan warung makan sederhana berupa nasi tempong ikan wader yang wajib kalian coba. Kolam renang milik pak likin tidak bisa kalian tempuh dengan mobil, hanya bisa dengan motor. Mobil bisa kalian parkir di depan jalan masuk gapura kampung durian dan jalan kaki 1 km atau ngojek lokal (Rp.5.000) menuju kebun pak Likin yang berada di belakan wisata pemandian batu Hitam.


7. Air Terjun Legomoro

Letaknya di tengah hutan yang dulu dikenal hutan tengkorak atau lebih tepatnya di Dusun Margomulyo, Desa Sumbermulyo, Kecamatan Glenmore. Lokasinya benar ditengah hutan mahoni dan pinus milik perhutani. Kawasan air terjun Legomoro mempunyai wahana-wahana menarik seperti flying fox, Hammockan dan arum jeram. Di kawasan ini ada dua air terjun yaitu air terjun Legomoro yang punya dia aliran air jatuh yang jatuh sebelahan. Air terjun satu lagi bernama air terjun Putri Ayu.  Anak-anak kecil biasanya bermain di depan air terjun Legomoro karena terdapat kolam renang yang tidak terlalu dalam. Sedangkan di aliran air terjun Putri Ayu kedalamannya sekitar 1 meter sangat pas untuk kegiatan berendam dan bermain air.


8. Pemandian Jatirono, Kalibaru (Sumber Salak)

Letaknya di tengah kawasan perkebunan milik PTPN XII  yang menawarkan pemandian dipinggir sebuah waduk. Sumber Air dari waduk Jatirono yang selebar sekitar 8 meter ini berasal dari bawah tanah yang berada di pojok waduknya. Airnya mengalir sepanjang tahun, sampai melimpahnya air tersebut juga diambil untuk produk air minum yang cukup terkenal di Banyuwangi. Jika dilihat waduknya cukup dalam,dan kita tidak boleh berenang di waduknya. Pengelola sudah menyediakan tempat berenang dan bermain di pinggir waduk berupa kolam renang seluas 4-5 meter dan kedalamannya cocok untuk anak-anak bermain air. Airnya dingin, sedingin udara kalibaru yang letaknya di kawasan pegunungan. Rasanya menyenangkan berendam disana dikelilingi suasana hutan yang jauh dari hiruk pikuk keramaian.


9. Kolam Atas Bukit Penawar

Kolam ini menjadi favorit karena pemandangannya yang istimewa karena bisa melihat Perairan Selat Bali dari ketinggian. Awalnya pemilik kolam bukan berniat membuat kolam renang, hanya embung yang airnya nanti digunakan untuk menyiramin tanaman di kebunnya. Beriring berjalannya waktu beliau menambahkan keramik di embung tersebut dan menjadi kolam. Perlahan-lahan mulai berdatangan pengunjung yang ingin berenang disana sambil menikmati panorama indah Selat Bali dari ketinggian. Kolam Atas Penawar ini terletak di perbukitan Penawar, Desa Bulusan, Kecamatan Ketapang. Menuju kesini tidak bisa menaiki mobil karena saat menaiki bukit jalannya cukup sempit. Enaknya datang kesini pagi atau sore sat cuaca di bukit penawar cukup sejuk, seakan berenang di kolam atas bukit penawar serasa makin nikmat.


Menurut saya, 9 (sembilan) tempat tersebut merupakan tempat asik untuk Mandi, berenang dan berendam sekaligus menikmati alamnya Banyuwangi. Dari 9 tempat tersebut, tempat mana yang kalian suka dan ingin mencobanya?

0 Response to "9 Tempat Mandi Seru Dengan Suasana Alam Di Banyuwangi"

Post a Comment

9 Tempat Mandi Seru Dengan Suasana Alam Di Banyuwangi     Edit



Bosen ga mandi di ruangan? Apalagi suasana dan gerakannya gitu-gitu ajakan.

Belakangan ini tiap berpergian selalu bawa handuk dan pakaian ganti. Yah buat  jaga-jaga aja, kalau nemu sungai atau sumber air yang jernih untuk main air bahkan memutuskan untuk mandi di sana. Berdomisili di Banyuwangi ini menyenangkan, banyak alam yang masih asri dan terjaga, sungai-sungai dan sumber air dijaga benar-benar. Apalagi melihat batas barat dan utara Banyuwangi dikelilingi benteng pegunungan Raung-Suket- Ranti- Merapi Ungup-ungup (ada yang menyebutnya pegunungan Ijen Purba) sehingga sambil mandi bisa menikmati alam sekitar yang mememiliki pemandangan yang menarik.

Ada 9 (sembilan) tempat mandi di alam Banyuwangi dengan pemandangan yang menawan untuk dikunjungi.

1. Air Terjun Jagir

Air terjun ini terletak di Desa Kampunganyar, Kecamatan Glagah. Secara letak cukup dekat dengan kota dan jika kita turun dari Kawah Ijen menuju ke kota Banyuwangi bisa sekalian mampir karena letaknya searah (lewat rute perkebunan kalibendo). Sumber air dari air terjun ini berasal dari bawah tanah sehingga airnya jernih dan sejuk banget.  Air tersebut jatuh melewati tanaman merambat di tebing air terjunnya ke kolam semi alami yang dalamnya hanya kurang lebih 70-80cm saja.  Ini yang kusuka, tak khawatir harus tenggelam karena tak bisa berenang atau mengajak anak-anak. Selain itu, kolam alami ini punya luasnya cukup pas untuk berendam dan bermain air. Jika datang pas sepi, datanglah sebelum jam 8, dan jam segitu, kondisi airnya lagi dingin-dinginnya :D.


2. Pemandian Alam Seladaan Japuro

Letaknya masih satu desa dengan air terjun Jagir yaitu di Dusun Japuro, Desa Kampunganyar, Kecamatan Glagah . Bedanya dengan jagir yang berada di pinggir ruas jalan menuju kota Banyuwangi, Seladaan Japuro ini harus masuk ke jalan desa, menuju Dusun Japuro. Kolam merupakan kolam semi alami yang cukup luas, memiliki kedalaman paling dalam sekitar  70 cm dan anak-anak cocok bermain disini.  Pemandangan sekitar pemandian seladaan japuro ini berupa persawahan, namun tak perlu khawatir karena air di pemandian seladaan ini tidak bercampur dengan ai irigasi sawah sekitar karena punya saluran irigasi yang berbeda. Karena airnya berasal dari mata air bawah tanah, air ini sejuk. Bahkan warga dusun Japuro memanfaatkan air yang segar tersebut berbudidaya ikan koi, mas dan sidat. Bahkan saluran got mereka diisi dengan ikan mas sebagai wahana hiburan pengunjung pemandian seladaan japuro.


3. Sendang Seruni

Sendang Seruni ini terletak di Desa Taman Sari, Kecamatan Licin. Kondisinya cukup tenang, jauh dari hiruk pikuk keramaian karena terpagar alami oleh rimbunan bambu-bambu. Air disini pun sama, berasal dari dalam tanah yang keluar dari bawah vegetasi rumpun bambu. Benar kata orang tua dulu, biasanya di dekat hutan bambu ada sumber air. Dari sumber air tersebut mengalir ke sebuah kolam yang terbentuk semi alami yang luas. Kedalamannya bisa sampai 1 meter dan masih aman untuk anak-anak bermain air, berenang dan mandi. Hanya saja pihak pengelola melarang mendekati sumber air karena untuk menjaga agar sumber air tersebut tidak rusak. Untuk ke Sendang Seruni patokannya mudah ikuti jalan raya menuju ijen, setelah melewati pasar licin sekitar 10 menit akan ada pertigaan yang mempunyai plang Hotel Grand Harvest, masuk jalan tersebut dan tinggal ikuti petunjuk jalannya menuju Sendang Seruni.


4. Air Terjun Kembararum (Air Terjun Temcor)

Air Terjun yang juga dikenal dengan air terjun Temcor ini terletak di Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi.  Bentuk air terjunnya cukup eksotis karena air sungai di atas jatuh di tebing yang cukup lebar. Di bawah air terjunnya terdapat kolam semi alami yang dibuat dengan membendung aliran sungai.  Kedalamannya sekitar 1 meter bahkan di dekat tebingnyua ada sisi yang lebih dalam. Jika kalian bawa anak-anak kesini perlu didampingi atau bermain air di area anak-anak saja. Karena air terjun ini terletak di antara dua bukit atau di celah jurang, angin yang bertiup cukup banyak apalagi membawa butiran air dari air terjun sehingga suasana di sekitar air terjun Kembar Arum cukup menyegarkan.


5. Air Terjun Telunjuk Raung

Air terjun ini dekat dengan air terjun Kembangarum, tepatnya di Dusun Marangan, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon. Mata airnya keluar dari kaki Gunung Raung yang airnya selalu jernih sepanjang tahun. Air terjunnya jatuh dengan deras, agak menakutkan memang tapi kita bisa bermain air di sungainya, duduk di batu atau sekedar berendam. Airnya sudah dipastikan dingin dan siap menyegarkan badan kalian kembali.


6.  Seladaan Songgon ( Kebun Durian Pak Likin)

Di daerah Songgon, tepatnya di desa Pakis terdapat kebun yang dinamai daerah kampung durian karena di sekitar kebun tersebut banyak pohon durian. Di tengah kebun durian salah satu warga bernama pak Likin terdapat sumber air bawah tanah yang airnya menyegarkan. Karena ada sumber air yang mengalir melewati kebunnya, pak likin membuat kolam renang sedalam kira-kira 1 meter. Kolamnya dibuat seolah-olah alami dengan dinding dan lantai dasar kolam dari batuan kali. Asik sekali rasanya berendam dan berendam disini dan menjadi tempat mandi favorit saya selain air terjun Jagir. Pak Likin dan istrinya membuka usaha berjualan Durian (jika musim) dan warung makan sederhana berupa nasi tempong ikan wader yang wajib kalian coba. Kolam renang milik pak likin tidak bisa kalian tempuh dengan mobil, hanya bisa dengan motor. Mobil bisa kalian parkir di depan jalan masuk gapura kampung durian dan jalan kaki 1 km atau ngojek lokal (Rp.5.000) menuju kebun pak Likin yang berada di belakan wisata pemandian batu Hitam.


7. Air Terjun Legomoro

Letaknya di tengah hutan yang dulu dikenal hutan tengkorak atau lebih tepatnya di Dusun Margomulyo, Desa Sumbermulyo, Kecamatan Glenmore. Lokasinya benar ditengah hutan mahoni dan pinus milik perhutani. Kawasan air terjun Legomoro mempunyai wahana-wahana menarik seperti flying fox, Hammockan dan arum jeram. Di kawasan ini ada dua air terjun yaitu air terjun Legomoro yang punya dia aliran air jatuh yang jatuh sebelahan. Air terjun satu lagi bernama air terjun Putri Ayu.  Anak-anak kecil biasanya bermain di depan air terjun Legomoro karena terdapat kolam renang yang tidak terlalu dalam. Sedangkan di aliran air terjun Putri Ayu kedalamannya sekitar 1 meter sangat pas untuk kegiatan berendam dan bermain air.


8. Pemandian Jatirono, Kalibaru (Sumber Salak)

Letaknya di tengah kawasan perkebunan milik PTPN XII  yang menawarkan pemandian dipinggir sebuah waduk. Sumber Air dari waduk Jatirono yang selebar sekitar 8 meter ini berasal dari bawah tanah yang berada di pojok waduknya. Airnya mengalir sepanjang tahun, sampai melimpahnya air tersebut juga diambil untuk produk air minum yang cukup terkenal di Banyuwangi. Jika dilihat waduknya cukup dalam,dan kita tidak boleh berenang di waduknya. Pengelola sudah menyediakan tempat berenang dan bermain di pinggir waduk berupa kolam renang seluas 4-5 meter dan kedalamannya cocok untuk anak-anak bermain air. Airnya dingin, sedingin udara kalibaru yang letaknya di kawasan pegunungan. Rasanya menyenangkan berendam disana dikelilingi suasana hutan yang jauh dari hiruk pikuk keramaian.


9. Kolam Atas Bukit Penawar

Kolam ini menjadi favorit karena pemandangannya yang istimewa karena bisa melihat Perairan Selat Bali dari ketinggian. Awalnya pemilik kolam bukan berniat membuat kolam renang, hanya embung yang airnya nanti digunakan untuk menyiramin tanaman di kebunnya. Beriring berjalannya waktu beliau menambahkan keramik di embung tersebut dan menjadi kolam. Perlahan-lahan mulai berdatangan pengunjung yang ingin berenang disana sambil menikmati panorama indah Selat Bali dari ketinggian. Kolam Atas Penawar ini terletak di perbukitan Penawar, Desa Bulusan, Kecamatan Ketapang. Menuju kesini tidak bisa menaiki mobil karena saat menaiki bukit jalannya cukup sempit. Enaknya datang kesini pagi atau sore sat cuaca di bukit penawar cukup sejuk, seakan berenang di kolam atas bukit penawar serasa makin nikmat.


Menurut saya, 9 (sembilan) tempat tersebut merupakan tempat asik untuk Mandi, berenang dan berendam sekaligus menikmati alamnya Banyuwangi. Dari 9 tempat tersebut, tempat mana yang kalian suka dan ingin mencobanya?