-->

Pohon-Pohon Eucalyptus Pelangi di Tengah Kota Jakarta

Sebelum Pandemi saya janjian dengan teman di Jogja yang sedang Magang di salah satu perusahaan di Jakarta. Kami berencana bertemu di kafe di daerah Tebet namun karena datang terlalu siang, kafe tersebut belum dibuka dan akhirnya mengunjungi salah satu taman di daerah tebet yaitu Taman Honda yang kini taman tersebut berubah cukup indah dibanding yang dahulu.

Taman Tebet atau dulunya Taman Honda karena Honda lah yang awalnya merevitalisasi taman tersebut menjadi sangat bagus seperti sekarang ini. Namun sekarang namanya berubah Taman Tebet karena sudah dikelola kembali oleh Pemprov DKI.  Taman Honda Tebet yang mempunyai luas kurang lebih 1800m2 dulu disahkan oleh Gubernur Fauzi Bowo pada tanggal 28 Juli 2010.

Rute Menuju Taman Honda Tebet
Untuk menuju Taman Honda Tebet ini gampang sekali, kalian bisa naik KRL dan turun di Stasiun Tebet. Dari Stasiun Tebet kalian bisa menaik Ojek Pangkalan atau Ojek Online, Taman Honda Tebet cukup dekat dengan Stasiun Tebet hanya sekitar 5-10 menit saja. Dari Staisun Tebet kalian juga bisa naik angkutan umum (angkot) nomor M-34 dan turun di dekat Taman Tebet.

Anak sekolah yang sedang latihan Paskibra
Salah satu Komunitas Hammock di Jakarta lagi Rebahan
Dengan luasan segitu Fauzi Bowo bersama Honda bukan hanya membuat taman hampir seperti hutan dengan pohon-pohon yang kini sudah besar dan dinikmati keteduhannya. Saat saya dan teman saya berkunjung kesana, banyak sekali aktifitas warga disana dari olahraga bermain batminton, lari-lari kecil, bermain sepeda, bahkan ada kumpul komunitas salah satunya adalah komunitas Hammock Jakarta yang sedang berkumpul sambil rebahan di Hammocknya masing-masing. Memang sih suasana di Taman Honda Tebet ini sejuk, berbanding terbalik dengan suasana kota Jakarta yang panas, berdebu dan penuh polusi. Hutan Kota Taman Tebet terbukti dapat meyerap Polusi Udara, debu-debu jakarta, peredam kebisinagn kendaraan dan menciptakan iklim mikro sehingga kita bisa merasakan sejuk di dalam kawasan Taman Honda Tebet.
pohon Babylonia di pinggir anak sungai kecil yang membelah taman honda tebet
Setelah berkeliling Taman Honda Tebet, saya takjub sekali dengan Tata Landskapnya. Penempatan fasilitas, pemilihan jenis pohonnya seperti sudah diperhitungkan dengan matang. Didalam Taman Honda Tebet terdapat sebuah anak sungai kecil, di pinggir anak sungai tersebut ditanami pohon Babylon willow atau weeping willow (Salix babylonica), pohon yang punya bentuk daun yang cukup eksotis ini ditanam di sepanjang aliran anak sungai.
Penampakan batang pohon ekaliptus
Ada satu pohon lagi yang membuat saya takjub adalah Pohon Ekaliptus yang sekarang jadi perbincangan karena diduga bisa mencegah atau menjadi antivirus bagi Virus Corona atau Covid-19. Terlepas dari kabar berita yang sedang ramai tersebut, pohon Ekaliptus (Eucalyptus sp.) merupakan tanaman dari famili ada sekitar 700 jenis . Saya kurang tahu ada berapa jenis Ekaliptus yang ada di Indonesia. Pohon Ekaliptus yang ada di Taman Honda Tebet ini adalah jenis Eucalyptus deglupta yang punya karakteristi unik pada Batangnya. Kulit pada batang Ekaliptus pada umumnya mengelupas namun pada Eucalyptus deglupta ini setelah mengelupas, muncul batang pohon berwarma-warni seperti halnya pelangi sehingga pohon ekaliptus ini sering punya nama lain Mindanao gum atau Rainbow Eucalyptus. Pohon ini banyak terdapat di beberapa wilayah Indonesia seperti Palu, Pulau Seram, Maluk, Papua dan kini berhasil tumbuh di Jakarta. Sebelumnya saya melihat pohon ini di Bondowoso, dan Di daerah Jogja.

Aktivitas di Taman Honda Tebet
Warna-warni yang keluar dari pohon Ekaliptus ini menarik dan cukup mencolok mata sehingga beberapa kali saya melihat ada yang berfoto-foto diantara pohon-pohon Eucalyptus deglupta tersebut.
Semoga pandemi covid-19 atau Corona segera berakhir dan ingin berkunjung ke Taman Honda Tebet ini lagi dan berjumpa dengan Pohon Ekaliptus pelangi ini.

0 Response to "Pohon-Pohon Eucalyptus Pelangi di Tengah Kota Jakarta"

Post a Comment

Pohon-Pohon Eucalyptus Pelangi di Tengah Kota Jakarta     Edit

Sebelum Pandemi saya janjian dengan teman di Jogja yang sedang Magang di salah satu perusahaan di Jakarta. Kami berencana bertemu di kafe di daerah Tebet namun karena datang terlalu siang, kafe tersebut belum dibuka dan akhirnya mengunjungi salah satu taman di daerah tebet yaitu Taman Honda yang kini taman tersebut berubah cukup indah dibanding yang dahulu.

Taman Tebet atau dulunya Taman Honda karena Honda lah yang awalnya merevitalisasi taman tersebut menjadi sangat bagus seperti sekarang ini. Namun sekarang namanya berubah Taman Tebet karena sudah dikelola kembali oleh Pemprov DKI.  Taman Honda Tebet yang mempunyai luas kurang lebih 1800m2 dulu disahkan oleh Gubernur Fauzi Bowo pada tanggal 28 Juli 2010.

Rute Menuju Taman Honda Tebet
Untuk menuju Taman Honda Tebet ini gampang sekali, kalian bisa naik KRL dan turun di Stasiun Tebet. Dari Stasiun Tebet kalian bisa menaik Ojek Pangkalan atau Ojek Online, Taman Honda Tebet cukup dekat dengan Stasiun Tebet hanya sekitar 5-10 menit saja. Dari Staisun Tebet kalian juga bisa naik angkutan umum (angkot) nomor M-34 dan turun di dekat Taman Tebet.

Anak sekolah yang sedang latihan Paskibra
Salah satu Komunitas Hammock di Jakarta lagi Rebahan
Dengan luasan segitu Fauzi Bowo bersama Honda bukan hanya membuat taman hampir seperti hutan dengan pohon-pohon yang kini sudah besar dan dinikmati keteduhannya. Saat saya dan teman saya berkunjung kesana, banyak sekali aktifitas warga disana dari olahraga bermain batminton, lari-lari kecil, bermain sepeda, bahkan ada kumpul komunitas salah satunya adalah komunitas Hammock Jakarta yang sedang berkumpul sambil rebahan di Hammocknya masing-masing. Memang sih suasana di Taman Honda Tebet ini sejuk, berbanding terbalik dengan suasana kota Jakarta yang panas, berdebu dan penuh polusi. Hutan Kota Taman Tebet terbukti dapat meyerap Polusi Udara, debu-debu jakarta, peredam kebisinagn kendaraan dan menciptakan iklim mikro sehingga kita bisa merasakan sejuk di dalam kawasan Taman Honda Tebet.
pohon Babylonia di pinggir anak sungai kecil yang membelah taman honda tebet
Setelah berkeliling Taman Honda Tebet, saya takjub sekali dengan Tata Landskapnya. Penempatan fasilitas, pemilihan jenis pohonnya seperti sudah diperhitungkan dengan matang. Didalam Taman Honda Tebet terdapat sebuah anak sungai kecil, di pinggir anak sungai tersebut ditanami pohon Babylon willow atau weeping willow (Salix babylonica), pohon yang punya bentuk daun yang cukup eksotis ini ditanam di sepanjang aliran anak sungai.
Penampakan batang pohon ekaliptus
Ada satu pohon lagi yang membuat saya takjub adalah Pohon Ekaliptus yang sekarang jadi perbincangan karena diduga bisa mencegah atau menjadi antivirus bagi Virus Corona atau Covid-19. Terlepas dari kabar berita yang sedang ramai tersebut, pohon Ekaliptus (Eucalyptus sp.) merupakan tanaman dari famili ada sekitar 700 jenis . Saya kurang tahu ada berapa jenis Ekaliptus yang ada di Indonesia. Pohon Ekaliptus yang ada di Taman Honda Tebet ini adalah jenis Eucalyptus deglupta yang punya karakteristi unik pada Batangnya. Kulit pada batang Ekaliptus pada umumnya mengelupas namun pada Eucalyptus deglupta ini setelah mengelupas, muncul batang pohon berwarma-warni seperti halnya pelangi sehingga pohon ekaliptus ini sering punya nama lain Mindanao gum atau Rainbow Eucalyptus. Pohon ini banyak terdapat di beberapa wilayah Indonesia seperti Palu, Pulau Seram, Maluk, Papua dan kini berhasil tumbuh di Jakarta. Sebelumnya saya melihat pohon ini di Bondowoso, dan Di daerah Jogja.

Aktivitas di Taman Honda Tebet
Warna-warni yang keluar dari pohon Ekaliptus ini menarik dan cukup mencolok mata sehingga beberapa kali saya melihat ada yang berfoto-foto diantara pohon-pohon Eucalyptus deglupta tersebut.
Semoga pandemi covid-19 atau Corona segera berakhir dan ingin berkunjung ke Taman Honda Tebet ini lagi dan berjumpa dengan Pohon Ekaliptus pelangi ini.