-->

Air Terjun Kembar Legomoro, Banyuwangi - Kesejukan Di Tengah Hutan Tengkorak

Air Terjun Kembar Legomoro
Sudah lama penasaran dengan air terjun yang berada di dalam sebuah hutan yang bernama Hutan Tengkorak, sebuah hutan di wilayah Glenmore, Banyuwangi Air Terjun Kembar Legomoro namanya. Air Terjun Kembar Legomoro ini berada di daerah Dusun Sumbermulyo, desa Margomulyo, Kecamatan Glemore, Banyuwangi.  Disebut kembar karena terdapat dua aliran air terjun yang jatuh membentuk aliran sungai kecil di bawahnya.

Perjalanan menuju air terjun tersebut dari kota Banyuwangi sekitar 1,5 jam perjalanan. Rute menuju air terjun kembar legomoro dari kota Banyuwangi yaitu ambil arah ruas jalan Banyuwangi Jember melewati kota Rogojampi – pertigaan lampu merah rogojampi ambil arah kanan kearah kota Genteng – Setelah melewati Kota Genteng akan pertigaan dengan petunjuk jalan menuju Umbul Pule, Hotel Pinus atau Candi Gumuk Kancil ambil ke kanan ikuti arah menuju Umbul Pule. Lewati jalan di depan Umbul Pule lalu melewati Candi Gumuk Kancil sampai jalanan aspal berubah menjadi jalan tanah berbatu (makadam) ikuti jalan macadam tersebut hingga menemukan petunjuk jalan menuju air terjun kembar Legomoro. Jangan malu bertanya pada warga setempat karena jalan menuju kesana memang cukup rumit.
Pertigaan Setelah Kota Genteng menuju Hotel Pinus/Gumuk Kancil/Umbul Pule
pertigaan ini ke kanan melewati umbul pule
jalan makadam memasuki hutan tengkorak
Saat melintasi jalan makadam, suasana sudah terasa sangat sejuk karena  kita telah memasuki kawasan hutan Tengkorak yang tidak seseram namanya. Di Hutan ini merupakan kawasan hutan milik Perhutani yang ditumbuhi vegetasi Pinus dan sebagian vegetasi Mahoni yang bisa kita temukan tumbuh menjadi lorong jalan menuju air terjun kembar Legomoro. Sampai di lokasi parkir kami membayar retribusi sebesar Rp. 2000 untuk motor dan perorang dikenakan biaya masuk Rp.5000.
Lorong Pohon Mahoni menuju Air Terjun Kembar
bisa sewa hammock dan menikmati hutan pinus
Aroma khas hutan pinus mulai menyeruak masuk ke ruang –ruang kosong dipikiran, semakin dihirup rasanya semakin segar. Deru aliran air terdengar jelas dari tengah hutan pinus membawa tubuh saya menyelusuri jalan setapak yang ada disana. Sampai di ujung jalan setapak hutan pinus terlihat air terjun kembar yang indah diapit oleh hutan-hutan pinus di sekelilingnya. Saya mengabaikan dulu wahana-wahana menarik yang ditawarkan pengelola untuk menikmati hutan pinus seperti persewaan hammock, flying fox, persewaan peralatan untuk tubing menyelusuri aliran sungai Air Terjun Legomoro.

Air Terjun Kembar Legomoro dengan beberapa batu ukiran singa, naga dan kepala orang
aliran kecil membentuk seluncuran
Air Terjun Kembar Legomoro disebut kembar karena memiliki dua jatuhan air yang berada bersebelahan. Disekitar air terjun dibuat ukiran batu untuk menambah daya tarik air terjun ini seperti ukiran naga dan semacam terlihat seperti kepala kakek-kakek :D. Air terjun ini juga bentuknya menarik karena punya anak tingkat sekaligus kolam yang semi alami yang dibuat dan dibendung sehingga pengunjung terutama anak-anak bisa bermain air disini. Pengelola juga menyeiakan persewaan ban seharga Rp.3.000 yang bisa digunakan sampe kesel (capek). Bermain air dengan ban juga tidak dibatasidi kolam semi alami yang ada di depan air terjun. Bisa juga bermain aliran-aliran kecil di bawahnya yang membentuk semacam seluncuran melewati kolong jembatan bambu.

air terjun Putri Ayu
Terdapat satu lagi air terjun tersembunyi bernama Air Terjun Putri Ayu yang berada di sebelah air terjun kembar Legomoro. Menuju kesana kita hanya tinggal mengikuti jalan setapak yang ada disisi kanan air terjun kembar legomoro. Air terjun ini tidak terlalu tinggi namun jatuhan alaminya cukup besar dan memiliki kolam semi alami yang bisa digunakan untuk berendam bermain air. Jika mengikuti aliran air dari air terjun ini terdapat sungai dengan ruang cukup besar dan saya membayangkan bahwa tempat tersebut cocok sekali untuk salah satu tempat permainan outbound.

pemandangan Legomoro dari atas
Kawasan Wisata Air Terjun Legomoro menurut saya cukup baik untuk wisata keluarga. Air Terjun yang memiliki kolam semi alami yang kedalamannya aman untuk anak-anak, alirannya tidak deras, terdapat wahana bermain air seluncuran. Beberapa lokasi mendukung untuk keluarga yang membawa tikar dan makanannya menggelar tikar dan bekalnya disekitar air terjun maupun di hutan pinus dengan memandangi panorama air terjun dari atas. Wahana lain yang menantang juga bisa ditemukan untuk yang suka adventure seperti flying fox, perahu kano, dan tubbing. Kawasan wisata yang menarik dan harapannya kita sebagai pengunjung dapat membantu pengelola kawasan wisata tersebut dengan tidak merusak lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya dan tidak melakukan vandal atau mencorat-coret pohon, batu dan lain-lainnya.
bermain air di air terjun putri ayu
Tertarik mengunjungi Air Terjun Kembar Legomoro? :)
Related Posts

Air Terjun Kembar Legomoro, Banyuwangi - Kesejukan Di Tengah Hutan Tengkorak     Edit

Air Terjun Kembar Legomoro
Sudah lama penasaran dengan air terjun yang berada di dalam sebuah hutan yang bernama Hutan Tengkorak, sebuah hutan di wilayah Glenmore, Banyuwangi Air Terjun Kembar Legomoro namanya. Air Terjun Kembar Legomoro ini berada di daerah Dusun Sumbermulyo, desa Margomulyo, Kecamatan Glemore, Banyuwangi.  Disebut kembar karena terdapat dua aliran air terjun yang jatuh membentuk aliran sungai kecil di bawahnya.

Perjalanan menuju air terjun tersebut dari kota Banyuwangi sekitar 1,5 jam perjalanan. Rute menuju air terjun kembar legomoro dari kota Banyuwangi yaitu ambil arah ruas jalan Banyuwangi Jember melewati kota Rogojampi – pertigaan lampu merah rogojampi ambil arah kanan kearah kota Genteng – Setelah melewati Kota Genteng akan pertigaan dengan petunjuk jalan menuju Umbul Pule, Hotel Pinus atau Candi Gumuk Kancil ambil ke kanan ikuti arah menuju Umbul Pule. Lewati jalan di depan Umbul Pule lalu melewati Candi Gumuk Kancil sampai jalanan aspal berubah menjadi jalan tanah berbatu (makadam) ikuti jalan macadam tersebut hingga menemukan petunjuk jalan menuju air terjun kembar Legomoro. Jangan malu bertanya pada warga setempat karena jalan menuju kesana memang cukup rumit.
Pertigaan Setelah Kota Genteng menuju Hotel Pinus/Gumuk Kancil/Umbul Pule
pertigaan ini ke kanan melewati umbul pule
jalan makadam memasuki hutan tengkorak
Saat melintasi jalan makadam, suasana sudah terasa sangat sejuk karena  kita telah memasuki kawasan hutan Tengkorak yang tidak seseram namanya. Di Hutan ini merupakan kawasan hutan milik Perhutani yang ditumbuhi vegetasi Pinus dan sebagian vegetasi Mahoni yang bisa kita temukan tumbuh menjadi lorong jalan menuju air terjun kembar Legomoro. Sampai di lokasi parkir kami membayar retribusi sebesar Rp. 2000 untuk motor dan perorang dikenakan biaya masuk Rp.5000.
Lorong Pohon Mahoni menuju Air Terjun Kembar
bisa sewa hammock dan menikmati hutan pinus
Aroma khas hutan pinus mulai menyeruak masuk ke ruang –ruang kosong dipikiran, semakin dihirup rasanya semakin segar. Deru aliran air terdengar jelas dari tengah hutan pinus membawa tubuh saya menyelusuri jalan setapak yang ada disana. Sampai di ujung jalan setapak hutan pinus terlihat air terjun kembar yang indah diapit oleh hutan-hutan pinus di sekelilingnya. Saya mengabaikan dulu wahana-wahana menarik yang ditawarkan pengelola untuk menikmati hutan pinus seperti persewaan hammock, flying fox, persewaan peralatan untuk tubing menyelusuri aliran sungai Air Terjun Legomoro.

Air Terjun Kembar Legomoro dengan beberapa batu ukiran singa, naga dan kepala orang
aliran kecil membentuk seluncuran
Air Terjun Kembar Legomoro disebut kembar karena memiliki dua jatuhan air yang berada bersebelahan. Disekitar air terjun dibuat ukiran batu untuk menambah daya tarik air terjun ini seperti ukiran naga dan semacam terlihat seperti kepala kakek-kakek :D. Air terjun ini juga bentuknya menarik karena punya anak tingkat sekaligus kolam yang semi alami yang dibuat dan dibendung sehingga pengunjung terutama anak-anak bisa bermain air disini. Pengelola juga menyeiakan persewaan ban seharga Rp.3.000 yang bisa digunakan sampe kesel (capek). Bermain air dengan ban juga tidak dibatasidi kolam semi alami yang ada di depan air terjun. Bisa juga bermain aliran-aliran kecil di bawahnya yang membentuk semacam seluncuran melewati kolong jembatan bambu.

air terjun Putri Ayu
Terdapat satu lagi air terjun tersembunyi bernama Air Terjun Putri Ayu yang berada di sebelah air terjun kembar Legomoro. Menuju kesana kita hanya tinggal mengikuti jalan setapak yang ada disisi kanan air terjun kembar legomoro. Air terjun ini tidak terlalu tinggi namun jatuhan alaminya cukup besar dan memiliki kolam semi alami yang bisa digunakan untuk berendam bermain air. Jika mengikuti aliran air dari air terjun ini terdapat sungai dengan ruang cukup besar dan saya membayangkan bahwa tempat tersebut cocok sekali untuk salah satu tempat permainan outbound.

pemandangan Legomoro dari atas
Kawasan Wisata Air Terjun Legomoro menurut saya cukup baik untuk wisata keluarga. Air Terjun yang memiliki kolam semi alami yang kedalamannya aman untuk anak-anak, alirannya tidak deras, terdapat wahana bermain air seluncuran. Beberapa lokasi mendukung untuk keluarga yang membawa tikar dan makanannya menggelar tikar dan bekalnya disekitar air terjun maupun di hutan pinus dengan memandangi panorama air terjun dari atas. Wahana lain yang menantang juga bisa ditemukan untuk yang suka adventure seperti flying fox, perahu kano, dan tubbing. Kawasan wisata yang menarik dan harapannya kita sebagai pengunjung dapat membantu pengelola kawasan wisata tersebut dengan tidak merusak lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya dan tidak melakukan vandal atau mencorat-coret pohon, batu dan lain-lainnya.
bermain air di air terjun putri ayu
Tertarik mengunjungi Air Terjun Kembar Legomoro? :)